Banyak apotek yang menghadapi tantangan dalam mengembangkan bisnisnya, bahkan mengalami kebangkrutan. Penyebab apotek tidak berkembang bisa berasal dari berbagai faktor, seperti pengelolaan keuangan yang buruk, strategi pemasaran yang kurang efektif, dan kesalahan dalam pengadaan stok obat. Untuk itu, penting bagi apotek untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah ini agar dapat bertahan dan berkembang di pasar yang semakin kompetitif. Sebagai seorang pembisnis tentunya anda akan berharap mendapatkan keuntungan. Salah satunya dengan bisnis di bidang Farmasi seperti Apotek yang merupakan salah satu bisnis yang dianggap memiliki prospek yang menjanjikan. Bagaimana tidak? saat dunia digencarkan oleh pandemi Covid19 yang berdampak besar pada sektor perekonomian, bisnis apotek justru mendapatkan peningkatan keuntungan yang berlipat.
Meskipun terdapat banyak faktor penyebab kebangkrutan bisnis Apotek, akan tetapi kebangkrutan suatu bisnis Apotek dapat terjadi karena hal-hal berikut ini :
Daftar Isi
Salah perhitungan antara pemasukan dan pengeluaran
Pencatatan berupa pemasukan dan pengeluaran ini penting dilakukan untuk membantu anda mengetahui posisi keuangan bisnis anda. Jangan sampai biaya operasional yang dikeluarkan (seperti gaji karyawan, pembayaran listrik, air, dsb) lebih besar berkepanjangan dibandingkan dengan pemasukan sehingga menyebabkan bisnis Apotek malah rugi!
Harga obat di Apotek anda terlalu mahal
Harga obat sangat penting untuk anda pertimbangkan. Obat dengan harga mahal yang berbeda dengan Apotek yang ada di sekitar anda dapat membuat pelanggan enggan balik lagi. Malah berpaling ke Apotek lain yang menjual dengan harga yang lebih murah sehingga anda akan kehilangan banyak pelanggan. Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya anda melakukan survey terlebih dahulu sebelum menjual obat-obat baru di Apotek anda ya!
Kurang terkontrolnya perencanaan dan pengadaan barang
Perencanaan hingga pengadaan barang di apotek juga sangat penting anda lakukan untuk memprediksi kebutuhan persediaan obat dalam jangka waktu tertentu. Sehingga stok produk yang ada di apotek dapat memenuhi sesuai kebutuhan pelanggan atau pasien. Jangan sampai kesulitan saat akan melakukan pengadaan barang selanjutnya dan membeli produk hanya dengan menebak sehingga pengadaan barang tidak sesuai dengan kebutuhan di apotek.
Kurang memperhatikan ketersediaan obat
Pemantauan ketersediaan obat sangat diperlukan karena berkaitan dengan pelayanan terhadap pasien serta dapat mempengaruhi fungsi pemasaran dan keuangan Apotek. Jangan sampai pelanggan berpaling karena stok obat yang kosong, sedangkan produk lain yang kurang laku menumpuk hingga Expired Date bahkan rusak.
Sekarang, kamu dapat menggunakan software Apotek Digital yang berbasis cloud untuk membantu anda dalam mengelola bisnis Apotek. Dengan fitur yang lengkap, mulai dari mengelola Apotek seperti memantau apotek dimana saja kapan saja, membuat berbagai laporan keuangan secara otomatis dan analisis dalam melakukan pengadaan. Juga deteksi produk berpotensi rugi dan mendekati exipred date menjadi lebih mudah dan banyak fitur lainnya yang dapat membuat apotek Anda berkembang dan untung. Hanya dengan satu klik anda sudah dapat memantau perkembangan bisnis Apotek anda 🙂